Romantic Rhapsody

Romantic Rhapsody adalah album ADA Band yang dikeluarkan sekitar bulan April 2006. Versi kaset dari album ini keluar terlebih dahulu. Baru pada bulan Mei 2006 keluar versi CD-nya. Entah mengapa ada jeda waktu yang cukup lama antara versi kaset dan versi CD. Di sebuah blog saya mengeluhkan mengenai stratgei ini.

Bagi saya, album ini merupakan album yang terbaik dari ADA Band setelah Metamorphosis. Liriknya menggelitik. Ada lagu yang melankolis dan ada yang nge-rock. Pokoknya komplit. Lagu-lagu di dalam album ini - ada 12 lagu - semuanya bagus. Luar biasa. Mari kita bahas satu persatu.

(1). Surga Cinta
Song: Marshal - Lyrics: Donnie
Drum: Rere, Biola: Hendri Lamiri

Surga Cinta merupakan lagu pertama dalam album ini. Pertama kali saya mendengar, langsung suka. Lagu dengan melodi dan lirik yang melankolis ini sejalan dengan lagu top mereka seperti "Manusia Bodoh". Meski lagu ini melankolis namun ada suasana rock ketika gitar masuk. Langsung lagu ini masuk dalam playlist dalam MP3 player saya. Saat tulisan ini saya buat, mungkin sudah 50 kali lagu ini saya putar.

(2). Haruskah Ku Mati
(tak ada info lainnya)


Agak aneh juga informasi lagu ini tidak ada dalam sleeve CD. Lagu yang memiliki tempo slow ini memiliki lirik yang romantis, seperti sudah saya kutip dalam halaman utama.
bagiamana mestinya membuatmu jatuh hati kepadaku
...
haruskah ku mati karenamu?

Pokoknya lagu ini sip sekali. Termasuk yang sering saya putar juga.

(3). Karena Wanita (Ingin Dimengerti)

Lagu ini lebih populer dibandingkan lainnya di radio. Judulnya menarik, seperti iklan kata orang. Lumayanlah lagu ini, meskipun lebih jarang saya putar.
(4). Senandung Lagu Cinta
(5). Pemburu Cinta
(6). Pura-Pura Cinta
(7). Setingginya Nirwana
(8). Nadia

Lagu-lagu di atas belum sempat saya review.

(9). Singgasana Cinta
Song & Lyrics: Krishna
Drum: Ronald


Lagu Singgasana Cinta merupakan lagu yang paling suka dalam album ini. Lagu ini memiliki beat rock yang cukup tinggi dan cocok untuk saya dengarkan ketika sedang jogging. Akibatnya, berdasarkan statistik dari iTunes dan iPod, lagu ini sudah saya dengarkan lebih dari 100 kali!. Lagu ini bercerita mengenai kemarahan atau lebih tepatnya kecemburuan seseorang karena kekasihnya sudah menjadi milik orang lain. Saking marahnya, dia berani mengadu nyawa sekalipun. Wah, seram...
(10). 1001 Cara

Judul lagu ini cukup unik, 1001 cara, mengingatkan saya akan dongeng 1001 malam. Atau kadang dia mengingatkan saya akan bilangan biner. (Dasar orang komputer ya?) Yang pasti lagu inipun sangat enak untuk dinikmati. Slow, tapi mantap.

11. Sayang
12. Jalan Cahaya
Kedua lagu di atas belum sempat saya review.

Secara keseluruhan, 5 bintang dari skala maksimum 5. Poll tenan! Bagi yang belum memiliki album ini, silahkan beli. Tidak menyesal. Dijamin.